Konsentrasi Pencalegan, Noviantika Juga Hadiri Final Party Bersama Bintang NBA

Surabaya, (PDP). Di tengah kesibukan menyusun calon legislatif (caleg) di Partai Demokrasi Pembaruan (PDP), Noviantika Nasution, Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Basket se-Indonesia yang juga Bendahara Pelaksana Harian Pimpinan Kolektif Nasional Partai Demokrasi Pembaruan (PKN PDP) menghadiri acara Final Party Jawa Timur, sebuah kompetisi basket bersejarah Grup Jawa Pos, DetEksi Basketball League (DBL) 2008.
DBL merupakan pertandingan resmi pertama di Indonesia yang dihadiri bintang National Bascetball Association (NBA) Danny Granger, top scorer Indiana Pacers, Minggu (24/8) di Graha Pena Jawa Pos Group, Surabaya. Acara juga dihadiri Dahlan Iskan, CEO Jawa Pos Group, Judi Gautama, Astra Honda Motor dan commisioner DBL Aren Azrul Ananda.
Bagi Novi, sapaan Noviantika, basket ball merupakan olahraga yang digandrungi anak muda. Wajar saja ratusan kalangan muda datang ke acara tersebut karena dihadiri sang bintang NBA. Keberadaan dirinya jelas sebagai Ketua Umum PB Perbasi yang ikut menyukseskan kedatangan bintang basket itu.
Memang olahraga basket mempunyai daya tarik tersendiri di kalangan anak muda atau pemilih pemula. Kendati demikian Novi tetap berkonsentrasi untuk memenangkan PDP dalam pemilu 2009. Dia juga berharap kaum muda sebagai penyumbang perolehan suara PDP.
“Tapi perlu dibedakan posisi saya di Perbasi dan partai, jangan dicampur aduk. Perbasi organisasi untuk membina prestasi atlet. Sedangkan partai murni urusan politik,”kata putri seorang nasionalis Yahya Nasution ini.
Namun Caleg untuk dapil V Kabupaten Bogor ini tidak mau menghalang-halangi hak mereka untuk memilih.
“Jika ada pemain, atlet dan pengurus Perbasi yang memilih atau pun memberi dukungan kepada Ketua Umumnya Ya silahkan saja. Itukan hak mereka,”Novi seperti dikutip di Harian Jawa Pos.
Pemilu tinggal beberapa bulan lagi, kantong pemilih yang menjadi target partai politik salah satunya adalah kalangan pemilih pemula. PDP dengan berbagai organisasi kepemudaannya jelas akan menjadikan pemilih dari kawula muda untuk mendongkrak perolehan suara. (ga)